Saya suka body lotion tapi biasanya sering bermasalah dengan tekstur atau wanginya. Saya nggak suka body lotion yang teksturnya berat, licin, lengket dan punya wangi tajam. Kulit badan saya nggak terlalu kering sih, tapi tetap perlu lotion supaya tetap terjaga elastisitasnya. Saya suka bikin DIY body toner untuk pelembab badan, tapi saya masih penasaran apakah ada merek lotion yang ringan. Iseng coba lotion bayi, siapa tau suka. Ternyata saya suka banget!
Di post kali ini saya akan mereview 2 merek baby lotion yang saya punya. Gampang banget dicari, di mana-mana ada.
Claims :
- Cussons : moistens, soothes, calms skin
- Johnson's : double nourishing ingredients (natural milk protein, vitamin A and E) for smooth and fair skin
Cussons | Harga | Johnson's |
Rp 15 ribuan netto 200 ml | Rp 21 ribuan netto 200 ml | |
· botol langsing, mudah digenggam · tutup model flip top | Kemasan | · botol lebih lebar tapi gepeng · tutup model flip top |
Putih susu | Warna | Putih susu, sama seperti Cusson's |
Floral khas bayi, wanginya lebih tajam | Aroma | Floral khas bayi, wangi lebih soft |
Tekstur lotion sangat ringan, mudah mengalir, dan cepat meresap | Tekstur | Sama seperti Cusson's. Ringan, mudah mengalir, cepat meresap |
Tidak ada rasa greasy atau licin, membuat kulit smooth | Setelah dioleskan | Sama, nggak licin atau greasy, kulit langsung smooth |
Cukup melembabkan, tapi kurang tau deh buat yang kulitnya kering banget | Efek moisturizing | Sama seperti Cusson's |
· Wangi cepat hilang · Kelembaban & kesan smoothnya tahan lama, kecuali kalo dicuci dengan sabun | Staying Power | · Wangi cepat hilang · Sama, kelembaban & kesan smooth tahan lama, hilangnya kalo dicuci dengan sabun |
1. aqua 2. glycerin 3. mineral oil 4. glyceryl stearate 5. ethylhexyl palmitate 6. phenoxyethanol 7. methylparaben 8. ethylparaben 9. propylparaben 10. butylparaben 11. isobutylparaben 12. stearic acid 13. dimethicone 14. carbomer 15. disodium EDTA 16. sodium hydroxide 17. parfum 18. propylene glycol 19. milk 20. Anthemis nobilis 21. sodium benzoate 22. sorbic acid | Ingredients | 1. water 2. mineral oil 3. glycerin 4. C12-15 alkyl benzoate 5. dimethicone 6. cetyl alcohol 7. potassium cetyl phosphate 8. phenoxyethanol 9. glyceryl stearate 10. PEG -100 stearate 11. titanium dioxide 12. stearoxytrimethylsilane 13. stearyl alcohol 14. fragrance 15. methylparaben 16. milk protein 17. acrylates/C10-30 alkyl acrylate crosspolymer 18. carbomer 19. disodium EDTA 20. sodium hydroxide 21. propylparaben 22. ethylparaben 23. aluminium hydroxide 24. stearic acid 25. tocopheryl acetate (vitamin E) 26. retinyl palmitate (vitamin A) |
Yang saya tandai merah adalah pengawet. Ternyata Cussons lebih banyak bahan pengawetnya meskipun ingredientsnya lebih simpel.
Ini kan produk bayi, tapi pengawetnya banyak sekali ya.. nggak hanya paraben lho yang bahaya, rata-rata pengawet punya sifat yang kurang baik. Soal paraben sudah saya ulas panjang lebar di sini.
Ini kan produk bayi, tapi pengawetnya banyak sekali ya.. nggak hanya paraben lho yang bahaya, rata-rata pengawet punya sifat yang kurang baik. Soal paraben sudah saya ulas panjang lebar di sini.
- Phenoxyethanol (ethylene glycol monophenyl ether): tergolong moderate hazard. Penelitian pada hewan menunjukkan dampak negatif terhadap organ sensorik dalam dosis rendah, gangguan otak dan saraf dalam dosis sedang. Pada tikus menyebabkan mutasi sel dan memicu kanker. Pada manusia meningkatkan resiko alergi, iritasi pada kulit, mata dan paru-paru, bersifat racun bagi organ dan sistem saraf, serta dikhawatirkan memicu kanker.
- Sodium benzoate : pengawet makanan, dalam leave on products seperti body lotion max hanya 0,5%. Tidak boleh berada dalam produk yang mengandung vitamin C dan E karena akan bereaksi membentuk benzene yang bersifat karsinogenik.
- Sorbic acid : pengawet makanan, maksimal digunakan 10%. Efektif untuk menghambat pertumbuhan jamur dan beberapa spesies bakteri. Dilaporkan dapat menyebabkan reaksi alergi, iritasi kulit, keracunan pada organ, dan juga mutasi sel yang berkaitan dengan kanker.
Jika ditanya, apakah lotion bayi baik untuk dipakai di wajah remaja & orang dewasa? Hmm.. gimana ya, coba deh dilihat ingredientsnya banyak bahan comedogenic-nya. Untuk yang punya kulit oily, acne prone, big pores tentu aja nggak baik.
Comedogenic
mineral oil, glyceryl stearate, stearic acid, dimethicone, stearoxytrimethylsilane, propylene glycol, cetyl alcohol, stearyl alcohol, PEG-100 stearate, carbomer
Produk pelembab biasanya nggak lepas dari silikon. Di lotion bayi ini ada silikon berupa dimethicone dan stearoxytrimethylsilane. Stearoxytrimethylsilane merupakan organo silikon yang berasal dari lemak hewan (biasanya lemak di bagian perut/abdomen). Silikon memang bisa memberi kesan halus, lembab dan glowy pada kulit. Sifatnya tak larut air, menghalangi kulit untuk leluasa bernafas.
Cussons lebih enak digenggam
Tutupnya sama-sama flip top
Teksturnya sama, lotion ringan yang cepat meresap
Kesimpulan
Cussons | Plus | Johnson's |
(+) Harga lebih murah (+) Kemasan mudah digenggam | (+) Wangi lebih kalem (+) Lebih sedikit pengawet | |
(-) Wangi lebih kuat | Minus | (-) Harga lebih mahal |
Keduanya:
(+) tekstur ringan, cepat meresap, tidak lengket & tidak greasy
(+) wanginya enak & soft
(-) wanginya nggak tahan lama
(-) nggak menolong buat yang punya kulit kering
Mana yang saya lebih suka? Johnson's, tapi saya akan repurchase keduanya
Recommended for :
- orang yang berkulit sensitif, nggak tahan memakai lotion dewasa tapi memerlukan pelembab badan
- orang yang gampang kegerahan, mencari lotion ringan yang cepat meresap & nggak lengket
- penggemar produk bayi
Not recommended for:
- orang yang kulitnya sangat kering (sampai bersisik/mengelupas) karena nggak ngefek
- orang yang mencari efek whitening, 2 lotion ini memang mengandung susu tapi untuk efek whitening kurang
Semoga tulisan ini cukup membantu ya..
Referensi
0 Response to "Baby Lotion : Cussons & Johnson's"
Posting Komentar